Jaringan Nirkabel Internet
Jumat, Januari 10
Sekilas
Jaringan Nirkabel (Inggris: Wireless Network) adalah bidang disiplin
yang berkaitan dengan komunikasi antar sistem (computer) tanpa menggunakan
kabel. Jaringan nirkabel ini sering dipakai untuk jaringan computer baik pada
jarak yang dekat (beberapa meter, memakai alat/pemancar) maupun pada jarak jauh
(lewat satelit). Bidang ini erat hubungannya dengan bidang telekomunikasi, teknologi
informasi, dan teknik komputer. Jenis jaringan yang populer dalam kategori
jaringan nirkabel ini meliputi Jaringan kawasan lokal nirkabel (wireless
LAN/WLAN), danWi-Fi.
Mekanisme telekomunikasi nirkabel
memungkinkan komunikasi jarak jauh dengan lokasi yang tidak mungkin atau
relatif sulit untuk dihubungkan dengan kabel, misalnya dalam bentuk
pemancar/penerima radio, pengendali jarak jauh, jaringan komputer nirkabel. Umumnya
telekomunikasi nirkabel menggunakan sarana gelombang elektromagnetik (misalnya
laser, cahaya, frekuensi radio) atau gelombang suara untuk mentransfer
informasi tanpa menggunakan kabel.
Beberapa situasi berikut
membenarkan penggunaan teknologi nirkabel, yaiitu:
- Untuk rentang jarak di luar kemampuan kabel yang khas,
- Untuk menyediakan link komunikasi cadangan jika
terjadi kegagalan jaringan normal,
- Untuk menghubungkan workstation portabel
atau sementara,
- Untuk mengatasi situasi di mana kabel normal adalah
sulit atau finansial tidak praktis, atau
- Untuk jarak jauh menghubungkan pengguna ponsel atau
jaringan.
Perangkat Jaringan Nirkabel
Pemanfaatan jaringan wireless
(nirkabel ) semakin meluas dan diminati oleh banyak pengguna jaringan. Hal ini
karena lebih praktis dan tidak memerlukan banyak kabel dalam jaringan.
Berikut perangkat-perangkat
jaringan wireless yang minimal harus kita ketahui:
- Access Point
Merupakan alat
terpenting dalam membangun jaringan wireless maupun jaringan hotspot. Pada
dasarnya acces point merupakan hub untuk wireless dan bridge untuk jaringan LAN
UTP. Oleh karena itu pada access point biasanya terdapat port untuk konektor
RJ-45.
Acces Point
menggunakan media access CSMA/CA untuk menghindari tabrakan antar data. Access
Point bekerja pada lapisan data link dan lapisan fisik dari standarisasi
OSI,sehingga transfer datanya masih memakai protocol TCP/IP.
- Wireless Adapter (Wireless LAN)
Wireless adapter
dipakai oleh computer client untuk menerima dan menstranfer sinyal. Wireless
adapter mempunyai prinsip kerja yang sama dengan access point, tapi lebih
sederhana.
Berdasarkan
penggunaannya, secara umum wireless adapter dibedakan menjadi 2 macam, yaitu:
-
Wireless adapter untuk PC, dan
-
Wireless adapter untuk notebook, PDA, dan
lainnya.
- Antena Eksternal
Untuk menambahkan
jarak jangkauan pancaran wireless LAN kita membutuhkan sebuah antena yang
diletakan diluar gedung. Biasanya jarak yang dapat dicapai oelh antenna
eksternal dapat mencapai 5-10 km. Kabel untuk menghubungkan wireless LAN dengan
antenna eksternal menggunakan kabel coaxial (50 ohm).
- Bluetooth
Merupakan
teknologi yang menggunakan lompatan frekuensi, yaitu jika ada interferensi pada
salah satu frekuensi maka lainnya dianggap bersih. Bluetooth menggunakan
frekuensi yang sama dalam mengirim dan menerima data, yaitu menggunakan system
TDD (Time Division Duplex). Sebuah perangkat yang mempunyai teknologi wireless
Bluetooth akan mempunyai kemampuan untuk melakukan pertukaran informasi dengan
jarak jangkauan sampai dengan 10 meter.
Pengaplikasian Jaringan Nirkabel
Near Field Communication atau
biasa di singkat dengan NFC adalah sebuah teknologi terbaru dalam perpindahan data
berbasis teknologi RFID (Radio Frequency Identification) yang menggunakan
konektivitas tanpa kabel sehingga sangat memungkinkan komunikasi data antar
perangkat elektronik dalam jarak dekat menggunakan perantara induksi medan
magnet yang terdapat dalam perangkat elektronik tersebut.
Dengan semakin majunya teknologi dalam
komunikasi data antar perangkat ini maka manfaat yang dihasilkan dari NFC makin
beragam, bahkan beberapa diantaranya sudah mulai diterapkan diberbagai penjuru
dunia. NFC sendiri menyederhanakan komunikasi data antar perangkat yang
biasanya harus mengkoneksikan menggunakan Bluetooth maupun Wi-Fi yang
memerlukan otentikasi dan penyamaan koneksi terlebih dahulu sebelum bisa
digunakan dan biasanya memakan waktu yang cukup lama, berbeda dengan NFC
otentikasi antar perangkat dilakukan hanya beberapa detik saja.
Dengan berkembangnya teknologi
seperti NFC ini maka memudahkan dalam komunikasi data seperti pertukaran konten
digital baik video, audio maupun gambar. Kemudian menghubungkan perangkat
elektronik dengan perangkat elektronik lainnya yang mempunyai teknologi NFC
sebagai sebuah solusi pembayaran instan, pembelian tiket, pembelian barang,
hingga menjadi salah satu dompet digital selain menggunakan kartu kredit.
Secara garis besar NFC sendiri
merupakan pengembangan dari Bluetooth dan juga RFID dimana dalam NFC terdapat
teknologi yang biasa kita gunakan jika berkomunikasi menggunakan Bluetooth
dalam proses penyambungan dan juga RFID sebagai gelombang penghubung antar
perangkat NFC.
NFC tidak melulu berbentuk
smartphone melainkan chip NFC bisa berupa kartu baik itu kartu ATM, Kartu
Kredit, Kartu Identitas, Kartu Elektronik. Bahkan ada juga chip NFC yang
ditanam pada gantungan kunci, kalung bahkan gelang. Di Asia sendiri NFC pertama
kali populer di Jepang dan Korea Selatan hingga kini mulai menyebar di berbagai
penjuru dunia. Di kedua negara tersebut NFC digunkan sebagai media pembayaran
seperti tiket transportasi, transaksi finansial, dan pembayaran di toko yang
menyediakan perangkat NFC sebagai media pembayaran. Indonesia sendiri sudah
mengadopsi NFC pada bidang industri serta institusi untuk keperluan finansial,
identitas diri dan kontrol akses room pada setiap individu.
Referensi:
Jaringan
Komputer, oleh Kurniawan Wiharsono. penerbit ANDI
http://ujiantikdomsav9ckel12.blogdetik.com/
0 komentar:
Posting Komentar